Rabu, 04 November 2009

Ketika Kuucapkan Kata Maaf ...


“Kalaulah Anda Tak Bisa Menggembirakan Orang Lain Janganlah Menambah Dukanya”


Betapa sederhananya kata – kata ini ketika kita dalam keadaan lapang, tapi apa yang kurasakan sama sekali tidak sederhana, manakala hati sangatlah gundah ...

Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap – tiap diri manusia, ia laksana titik – titik embun yang turun dari langit, bersih dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlain-lainan menerimanya.

Jika ia tumbuh ke tanah yang tandus, tumbuhlah oleh kerana embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, langkah serong dan lain-lain perkara yang tercela.

Tetapi ketika ia jatuh ke tanah yang subur, di sana akan tumbuh kesucian hati, keikhlasan setia budi pekerti yang tinggi, dan lain-lain perangai yang terpuji ~ Hamka.

Cinta bukanlah kata-kata lumrah dan murah dituturkan dari mulut ke mulut tetapi cinta adalah anugrah tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.

Kadangkala kamu tak menghargai orang yang mencintaimu setulus hati, sehingga kamu kehilangannya, kata sesal tak berguna lagi ... karena dia pergi tanpa kata ...

Jika kita mencintai seseorang, kita akan senantiasa mendo’akannya walaupun dia tidak berada di sisi kita.

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kita masih mampu tersenyum, sambil berkata aku turut bahagia untukmu ........................*_*

Permintaa maaf adalah lem terkuat untuk merekatkan harmoni kehidupan ...

Dari hatiku yang paling dalam aku memohon maaf atas semua kekhilafan yang membuatmu kecewa, jika kesempatan kedua itu ada izinkan aku memperbaikinya ... *_*

Sumber : Kata bijak tentang ... Cinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar